27 Jan 2011

Penyakit Jantung


Penyakit Jantung ~ Heart Disease (Coronary Artery Disease)

Jantungmu adalah sebuah pembangkit besar yang memompa dan mengsirkulasikan 5 atau 6 galon darah anda setiap menit melalui seluruh tubuh.


Memahami bagaimana jantung bekerja 
Untuk memahami penyakit jantung, Anda harus terlebih dahulu tahu bagaimana jantung bekerja. Jantung sama seperti otot yang lain, memerlukan darah untuk pasokan oksigen dan gizi agar dapat berfungsi. Ia berdenyut sekitar 100.000 kali sehari, memompa darah melalui sistem peredaran darah. Siklus memompa darah ke seluruh tubuh dengan membawa oksigen segar ke paru-paru dan nutrisi ke sel-sel tubuh anda. Darah juga membawa limbah, seperti karbon dioksida, menjauh dari jaringan, tanpa proses ini, kita tidak bisa hidup.



Penyakit jantung dimulai ketika kolesterol, bahan berlemak, dan kalsium yang terbentuk didalam arteri, sebuah proses yang dikenal sebagai atherosclerosis.


Apa itu penyakit jantung?
Penyakit jantung dimulai ketika kolesterol, bahan berlemak, dan kalsium yang terbentuk didalam arteri. Bila ini terjadi di arteri jantung yang bersih, ini terbentuk, atau plak, menyebabkan arteri menyempit, sehingga penyaluran oksigen ke jantung menjadi berkurang. Pengurangan pengiriman oksigen ke dalam jantung dapat membuat rasa sakit didada, juga disebut angina.



Arteri Koroner yang tersumbat oleh plak dapat menyebabkan serangan jantung (myocardial infarction) atau gangguan irama yang fatal (jantung mendadak berhenti)


Hubungan antara penyakit jantung dan serangan jantung
Ketika plak yang terbentuk mencapai tahap meletus, itu yang menyebabkan darah beku terbentuk di arteri koroner. Bekuan darah menghalang darah mengalir ke otot jantung, yang mengarah ke serangan jantung. Dalam skenario terburuk, jantung tiba-tiba berhenti atau gangguan irama yang fatal dapat terjadi.



Penyakit Kardiovascular yang menjadi penyebab kematian laki-laki dan perempuan di AS


Penyakit jantung: pembunuh nomor satu 
Penyakit jantung mempengaruhi sekitar 14 juta laki-laki dan perempuan di Amerika Serikat, dan memiliki tingkat kematian yang tinggi. Bahkan, ia mengambil lebih banyak nyawa daripada  tujuh penyebab kematian yang digabungkan.



Beberapa faktor resiko untuk penyakit jantung termasuk merokok, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, diabetes, dan kegemukan



Apa faktor-faktor resiko untuk penyakit jantung?
Beberapa faktor resiko umum untuk penyakit jantung termasuk
·  · merokok, · tekanan darah tinggi (hipertensi), · kolesterol tinggi, · diabetes, · sejarah keluarga dari penyakit jantung, · penyakit arteri peripheral, dan obesitas.



Tambahan faktor resiko penyakit jantung termasuk kurangnya olahraga, diet yang tidak sehat, stres, dan personaliti "tipe A"


Gaya hidup apa yang menjadi faktor resiko penyakit jantung?
Faktor resiko dari gaya hidup yang berperan untuk penyakit jantung termasuk · kurangnya olahraga,· diet tinggi lemak,· stres emosional, dan· memiliki personality "tipe A" (agresif, tidak sabar, kompetitif).





Salah satu konsekuensi yang paling tinggi dari penyakit jantung adalah jantung mendadak berhenti


Jantung mendadak berhenti – konsekuensi yang fatal akibat penyakit jantung
Pengalaman dari setiap orang yang menderita penyakit jantung berbeda. Beberapa orang mengalami sesak nafas atau sakit dada dan dapat sampai ke rumah sakit dalam waktu yang tepat untuk dirawat. Lainnya tidak begitu beruntung. Untuk beberapa orang, jantung tiba-tiba berhenti adalah pengalaman pertama yang mereka dapatkan dari gejala ini, dan itu selalu mematikan, kecuali segera diobati.


Selain rasa sakit dada (angina) dan sesak nafas, beberapa gejala umum lainnya dari penyakit jantung termasuk rahang sakit, sakit punggung, dan detak jantung.

Apa gejala umum dari penyakit jantung?
Gejala penyakit jantung biasanya terjadi selama olahraga atau aktivitas. Hal ini disebabkan karena jantung mengalami peningkatan permintaan gizi dan oksigen yang tidak dapat dipenuhi karena arteri koroner tersumbat. Gejala penyakit jantung lainnya termasuk · sakit  dada (angina), · sesak nafas, · rahang sakit, dan · sakit punggung, terutama di sebelah kiri.



Gejala penyakit jantung lainnya mungkin termasuk pusing, kelemahan, denyut jantung tidak teratur, mual, dan sakit abdominal.


Apa gejala lain dari penyakit jantung?
Gejala penyakit jantung lainnya mungkin termasuk· pusing atau sakit kepala ringan, · lemah pada saat istirahat, · denyut jantung tidak teratur, · mual dan · sakit abdominal.





Perempuan, para manula, dan penderita diabetes cenderung mengalami penyakit jantung dengan cara yang berbeda dibandingkan laki-laki.

Apa saja gejala penyakit jantung pada wanita, para manula, dan orang-orang dengan diabetes?
Bagi banyak perempuan, para manula, dan penderita diabetes, sakit bukan merupakan gejala dari penyakit jantung sama sekali. Daripada mengalami kegelisahan, mereka lebih sering merasa tidak enak atau gejala kelelahan.



Dokter menggunakan berbagai tes untuk mendeteksi penyakit jantung. Umumnya adalah tes electrocardiogram (ECG atau EKG).


Apa itu electrocardiogram (EKG)? 
Jantung yang sehat bekerja sebagai "pompa listrik" dan memerlukan suplai darah yang kuat untuk menghasilkan listrik. Orang dengan penyakit jantung, namun, memiliki suplai darah yang lemah, sehingga jantung mereka lemah untuk menghasilkan listrik. An electrocardiogram (EKG) adalah tes yang tidak memaksakan untuk mengukur aktivitas listrik jantung. EKG berlangsung sekitar lima menit dan tidak sakit. Banyak kondisi jantung lainnya yang dapat didiagnosis dengan EKG, misalnya: 
      · ritme jantung abnormal,
· bukti sebelum serangan jantung,
· bukti yang mengembangkan serangan jantung,
· angina yang tidak stabil,
· kelainan jantung bawaan,
· bukti kandungan kimia darah yang abnormal, dan
· bukti dari peradangan jantung (myocarditis, pericarditis).



Terkadang, jika electrocardiogram kembali normal, dokter akan menggunakan pengujian stres untuk mendeteksi penyakit jantung.


Apa yang dimaksud dengan tes stres?
Gejala penyakit jantung cenderung muncul ketika orang sedang latihan karena pada saat itu jantung membutuhkan pengiriman oksigen yang lebih tinggi. Namun, bagi orang yang menderita penyakit jantung, arteri koroner yang tidak dapat memberikan jumlah pasokan oksigen dalam darah yang diperlukan karena arteri koroner tersumbat. Itulah mengapa pasien memerlukan tes stres yang kuat untuk melakukan aktivitas di bawah pengawasan dokter, seperti berjalan kaki atau berjalan pada treadmill. EKG diambil dari orang sebelum, selama, dan sesudah tes stres. Tes stres memiliki 60% -70% untuk menilai keakuratan dalam mendeteksi arteri koroner yang tersumbat. Jika seorang pasien tidak dapat berjalan pada treadmill, tes stres dapat menggunakan obat-obatan yang meniru fisiologi dari latihan tanpa pasien perlu berjalan kaki, dan jantung dapat di foto dengan teknik nuklir atau ultrasound, dan ini juga sebaik latihan.



Pilihan tes lain adalah echocardiography, yang menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar jantung.


Apakah itu echocardiography? 
Para dokter mungkin ingin menggunakan echocardiography untuk mendeteksi penyakit jantung. Echocardiography menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar dari jantung. Pengujian ini berfungsi sebagai alat untuk melihat seberapa baik otot jantung berfungsi. Tekanan normal jantung minimal 50% -60% darah yang keluar dari jantung ke tubuh ketika berdenyut. Echocardiography dapat menunjukkan jika otot jantung lebih lemah dari ini, yang dapat menunjukkan penyakit jantung.



Computerized Tomography (CT) scans digunakan untuk menunjukkan bahwa penyakit jantung tidak hadir dan bahwa arteri koroner normal.


Mengapa menggunakan tes komputerisasi Tomography (CT scan)? 
Tes Computerized Tomography, juga dikenal sebagai CT scan, mengambil gambar pembuluh darah yang rinci untuk menunjukkan apakah mereka telah menyempit. Secara umum, tes ini digunakan untuk menunjukkan bahwa penyakit jantung tidak hadir.



Angiography jantung koroner melalui catheterization yang dianggap "standar emas" dari tes penyakit jantung.


Apa yang membuat tes angiography koroner loebih hebat dibandingkan dengan yang lain?
Sewaktu angiography koroner, dokter yang memandu catheter ke dalam arteri koroner , Selanjutnya, sejumlah kecil radiographic kontras (cairan yang mengandung yodium, yang mudah terlihat dengan foto X-ray) yang disuntikkan ke setiap arteri koroner. Gambar X-ray tersebut kemudian diambil, yang disebut angiogram. Gambar Angiographic secara akurat mengungkapkan luas dan kerasnya semua arteri koroner yang tersumbat.



Pengobatan penyakit jantung berbeda untuk setiap orang.


Tidak ada satu metode pengobatan yang pasti untuk penyakit jantung 
Masing-masing orang mengalami penyakit jantung dengan cara yang berbeda, dan tidak ada satu metode pengobatan yang bekerja bagi semua orang. Pendekatan multi segi perubahan diet, perubahan gaya hidup, olahraga, dan pengobatan mungkin dikombinasikan, tergantung pada situasi dan kebutuhan setiap pasien .



Untuk beberapa pasien dengan penyakit jantung, pengobatan mungkin diperlukan.


Obat apa yang biasa digunakan untuk mengobati penyakit jantung?
Obat penyakit jantung yang umum dapat termasuk:
      · beta blockers untuk mengurangi denyut jantung dan tekanan darah;
      · nitroglycerin, untuk melebarkan arteri koroner, sehingga memudahkan aliran darah;
     · calcium channel blockers, untuk membantu memperlambat denyut jantung, membuat denyut jantung lebih efisien;
    · ACE Inhibitors, melebarkan pembuluh darah untuk meningkatkan aliran darah serta membebaskan stres pada jantung dan
· statins, untuk mengurangi jumlah lipids (ditemukan di kolesterol) di dalam darah untuk mengurangi kemungkinan pembentukan plak di arteri.



Ketika obat tidak cukup, kadang-kadang prosedur pemaksaan digunakan untuk membantu mengobati penyakit jantung.

Beberapa prosedur apakah yang dilakukan untuk mengobati penyakit jantung?
Berikut ini adalah prosedur yang umum digunakan untuk mengobati penyakit jantung.
· Koroner (balon) angioplasty: catheter kurus dimasukkan ke dalam arteri kecil yang tersumbat dengan balon pada ujungnya. Ketika balon ada di tempat yang tersumbat, ia mengembang dan membuat arteri terbuka sehingga aliran darah dapat lebih bebas, dan catheter diangkat.

· Stents: Menyisipkan stent yang mirip dengan angioplasty koroner kecuali diatas balon adalah sebuah tabung logam kecil (a stent) yang tetap di tempat untuk mebiarkan arteri terbuka sementara catheter dan balon diangkat.

· Atherectomy: seperti perangkat bor atau laser memotong plak yang menutupi arteri.

· Brachytherapy: radiasi yang diterapkan pada sumbatan untuk menghapusnya dari muncul kembali setelah angioplasty.



Penyakit jantung adalah penyakit dapat dibatalkan dan dicegah. Diet sehat merupakan faktor utama dalam pengendalian penyakit jantung.


Kunci untuk mencegah penyakit jantung adalah melalui gaya hidup sehat, mulai dengan diet yang sehat. 
Walaupun keturunan merupakan faktor resiko untuk penyakit jantung, dan individu tersebut tidak dapat mengendalikan faktor ini, faktor-faktor lain dapat dimodifikasi untuk mengurangi resiko penyakit jantung. Apa yang anda makan dapat mengurangi kemungkinan untuk mengembangkan penyakit jantung. Diet Jantung sehat termasuk perbanyak seluruh biji-bijian, sayuran, dan buah-buahan. buncis, kacang-kacangan, dan produk kedelai dapat membantu anda menurunkan kolesterol serta minyak zaitun, bawang putih, dan avocado. Kacang-kacangan, seperti almonds, kenari, kemiri dan dapat meningkatkan kolesterol "baik" (kacang tinggi dalam kalori, sehingga membatasi jumlah yang anda makan). Memasukkan ikan dan hidangan laut dalam hidangan anda beberapa kali seminggu. Juga, cobalah untuk menghindari yang manis-manis.



Perubahan gaya hidup lainnya yang dapat dilakukan untuk membantu mencegah penyakit jantung termasuk dalam minuman beralkohol dan Berhenti merokok.


Perubahan gaya hidup: menggunakan alkohol dalam moderasi dan Berhenti merokok
Untuk meningkatkan tingkat kolesterol baik (hdl), dianjurkan bahwa perempuan hanya memiliki satu minuman per hari, sedangkan laki-laki seharusnya tidak memiliki lebih dari dua. Selain itu, merokok telah dihubungkan dengan penyakit jantung, jadi makin cepat anda keluar, semakin baik. Dalam kenyataannya, hanya setelah tiga tahun tidak merokok, maka resiko pengembangan penyakit jantung menjadi sama dengan yang tidak merokok.



Olahraga, mengendalikan tekanan darah tinggi dan diabetes, dan mengambil aspirin harian cara lebih untuk mengurangi kemungkinan anda untuk mengembangkan penyakit jantung.


Menurunkan resiko penyakit jantung dengan olahraga, aspirin, dan mengendalikan tekanan darah tinggi dan diabetes.
Langkah-langkah berikut ini dapat membantu mengurangi resiko penyakit jantung.

  ·Olahraga yang teratur dapat memperkuat jantung, menurunkan kolesterol jahat (LDL), meningkatkan kolesterol baik (hdl), dan menurunkan tekanan darah, AHA merekomendasikan melakukan olahraga minimal 30 menit, latihan setidaknya tiga sampai lima kali seminggu.

  · Kontrol tekanan darah tinggi dan diabetes: Jika anda memiliki diabetes, gula darah tetap di kontrol.

  · Mengambil aspirin dosis rendah harian; ini juga dapat mengurangi resiko serangan jantung.

     · Berbicara dengan dokter anda sebelum mengambil obat baru atau memulai sebuah program latihan.

Sumber: Sinshe Gunawan
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar